Wijayanti, Dwi Arista. 2017. Hubungan Karakteristik Perusahaan dengan Intellectual Capital Disclosure dan Environmental Disclosure (Studi Pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2015). Skripsi, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: Dr. H. Eka Ananta Sidharta, S.E., M.M. Ak., CA.
Kata kunci: ukuran perusahaan, leverage, profitabilitas, struktur kepemilikan institusional, intellectual capital disclosure (ICD), environmental disclosure (ED)
Laporan tahunan digunakan untuk menyediakan informasi mengenai perusahaan dan membantu stakeholder untuk menilai serta melihat prospek perusahaan. Intellectual capital disclosure (ICD) dan environmental disclosure (ED) merupakan bagian dari pengungkapan sukarela dalam laporan tahunan perusahaan. ICD dan ED dianggap penting karena dewasa ini perusahaan tidak hanya dilihat dari berapa laba yang dihasilkan, namun juga bagaimana proses penciptaan laba tersebut termasuk bagaimana penggunaan modal intelektual yang dimiliki digunakan dalam proses penciptaan nilai perusahaan. Selain itu, topik mengenai lingkungan kini menjadi topik yang penting di masyarakat sehingga informasi lingkungan dibutuhkan untuk mengetahui bagaimana program ataupun aktivitas lingkungan perusahaan.
ICD and ED tiap perusahaan berbeda-beda karena masih bersifat sukarela. Oleh sebab itu, digunakan karakteristik perusahaan yang dianggap sebagai proksi potensial untuk kelengkapan pengungkapan sukarela. Karakteristik perusahaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah ukuran perusahaan, leverage, profitabilitas, dan struktur kepemilikan institusional. Keempat proksi karakteristik perusahaan tersebut diduga memiliki hubungan atau berkontribusi terhadap aktivitas ICD dan ED perusahaan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana hubungan karakteristik perusahaan dengan ICD dan ED.
Populasi penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012 hingga 2015, sedangkan pemilihan sampel menggunakan purposive sampling sehingga sampel yang terkumpul terdiri dari 26 perusahaan pertambangan. Metode statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji korelasi kanonikal untuk menguji hubungan antara satu set variabel terikat yang terdiri dari ICD dan ED dengan satu set variabel bebas yang terdiri dari ukuran perusahaan, leverage, profitabilitas, dan struktur kepemilikan institusional.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik perusahaan secara bersama-sama memiliki hubungan dengan ICD. Namun, hanya ukuran perusahaan yang memiliki korelasi kuat positif terhadap ICD. Profitabilitas memiliki korelasi lemah positif, sedangkan leverage dan struktur kepemilikan institusional memiliki korelasi yang sangat lemah. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa karakteristik perusahaan baik secara bersama-sama maupun individu tidak memiliki hubungan dengan ED.