Purwanti, Dyna Febri.2016. Pengembangan Bahan Ajar Akuntansi Berbasis Integrasi-Interkoneksi untuk memperkuat pendidikan karakter kelas X SMK. Skripsi, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. H. Cipto Wardoyo, S.E., M.Pd., M.Si., Ak., CA., (2) Sawitri Dwi Prastiti, S.E.,M.Si.,Ak.
Kata Kunci: Pengembangan, Bahan Ajar, Akuntansi, Integrasi-Interkoneksi, Karakter.
Keresahan dalam dunia pendidikan adalah semakin menipisnya nilai-nilai ketuhanan. Guru, siswa, dan seluruh elemen sekolah banyak yang semakin kehilangan orientasi ketuhanan. Kesadaran akan ketuhanan ini bukan hanya diwujudkan dalam tataran normatif dan hafalan teks-teks pelajaran, melainkan yang lebih substansi adalah bagaimana menjadi landasan dalam seluruh perilaku hidup. Paradigma integrasi-interkoneksi adalah suatu upaya yang bertujuan untuk memadukan, mengaitkan, dan menghubungkan antara ilmu pengetahuan dengan ilmu agama. Penerapan paradigma ini sangat penting dilakukan guna memenuhi pelaksanaan pembelajaran yang sesuai dengan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran serta diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan produk berupa bahan ajar akuntansi berbasis integrasi-interkoneksi sebagai alternatif bahan ajar untuk guru dan siswa kelas X Akuntansi di SMK Muhammadiyah 3 Singasari dan (2) mengetahui efektivitas penggunaan bahan ajar akuntansi berbasis integrasi-interkoneksi.
Penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang mengacu dan memodifikasi prosedur pengembangan Borg and Gall. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket dan tes. Data yang diperoleh adalah data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif berupa angka yang diperoleh dari angket validasi bahan ajar dan tes. Data dari angket validasi bahan ajar dianalisis dengan teknik analisis deskriptif persentase sedangkan data dari tes dianalaisis dengan menggunakan uji t (paired-samples t test). Data kualitatif berupa komentar dan saran yang digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan revisi produk.
Hasil penelitian ini berupa bahan ajar akuntansi berbasis integrasi-interkoneksi dengan Standar Kompetensi memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa untuk kelas X SMK Muhammadiyah 3 Singasari. Secara keseluruhan rata-rata presentase kelayakan buku ajar sebesar 86,28% yang berarti memiliki kriteria valid. Hal ini menunjukkan bahan ajar layak untuk digunakan. Berdasarkan uji normalitas Two Sample Kolmogorov-Smirnov Test diketahui tingkat signifikansi (0,303)>(0,05) untuk uji t (Paired-Sample t test) diketahui tingkat signifikansi (0,004)<(0,05) untuk hasil belajar siswa. Sehingga dapat disimpulkan terdapat perbedaan hasil belajar siswa pada kelas yang diberikan treatment bahan ajar akuntansi berbasis integrasi-interkoneksi, yang menandakan bahwa bahan ajar berpengaruh efektif. Bahan ajar yang telah dikembangkan sebatas akuntansi perusahaan jasa, sehingga disarankan agar peneliti selanjutnya mengembangkan akuntansi manufaktur dan dagang dengan menambahkan ayat-ayat Al Qur’an dan Hadist serta tafsirnya, sehingga pengetahuan siswa akan keterkaitan antara Al Qur’an, Hadist, tafsir, pendidikan karakter, dan akuntansi menjadi lebih luas. Uji coba pengguna dan uji coba produk perlu dilakukan pada subjek yang lebih luas, agar nantinya produk ini dapat menjadi rujukan dan tersebar luas, sehingga tidak hanya dapat digunakan oleh guru akuntansi dan siswa di SMK Muhammadiyah 3 Singasari saja, melainkan guru akuntansi dan siswa di sekolah lain bisa memanfaatkan buku ini, dengan memodifikasi atau mengembangkan sendiri sesuai dengan kebutuhan pembelajaran serta karakteristik sekolah dan siswa yang bersangkutan.
