Terwujudnya SDGs (Sustainable Development Goals) merupakan agenda tahun 2030 untuk menjamin bahwa tidak ada satupun desa maupun kota yang tertinggal atau disebut No One Left Behind. Indonesia berperan aktif dalam program SDGs yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Banga (PBB). Oleh karena itu, tidak hanya Indonesia saja yang harus berperan aktif dalam mewujudkan SDGs tetapi juga butuh peran aktif dari masyarakat Indonesia itu sendiri yaitu dengan melakukan pembinaan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan. Salah satu pembinaan kepada masyarakat yang dapat dilakukan yaitu melaksanakan kerja bakti.
Bersama dengan tim Pengabdian Akuntansi FEB UM dan mahasiswa KKN Universitas Negeri Malang (UM), masyarakat di RT.19 Dusun Alas Gede, Desa Ngingit, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang melaksanakan kerja bakti sebagai salah satu program kerja mahasiswa KKN UM demi terciptanya lingkungan yang bersih dan nyaman. Kerja bakti dilaksanakan pada tanggal 26 Juli 2022 dan 3 Juni 2022 dimulai pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB. Tujuan dari kegiatan kerja bakti ini yaitu untuk membersihkan rumput yang sudah tinggi dan tebal di sekitar jalan serta membersihkan saluran air untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman di Dusun Alas Gede. Kegiatan kerja bakti berlangsung dengan lancar, warga dan mahasiswa KKN UM saling bekerja sama dan bergotong-royong.
Adanya kegiatan kerja bakti diharapkan dapat meningkatkan rasa kepedulian masyarakat Desa Ngingit terhadap lingkungan sekitar. Selain itu, kegiatan ini juga dimanfaatkan sebagai ajang silaturahmi oleh mahasiswa KKN UM untuk mempererat hubungan dengan warga sekitar di Desa Ngingit. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Ngingit terhadap lingkungan sekitar membuktikan bahwa masyarakat Desa Ngingit turut ikut serta dalam mewujudkan SDGs tahun 2030, khususnya pada nomor 15 yaitu Menjaga Ekosistem Darat. Upaya meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Ngingit terhadap lingkungan sekitar merupakan terwujudnya poin sebelas dalam SDGs yaitu menjadikan kota dan permukiman inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan serta poin enam dalam SDGs yaitu menjamin ketersediaan dan pengelolaan air bersih.